jabar.bnn.go.id, Bandung – Pandemi Covid-19 yang masih merebak di Indonesia tidak sedikitpun menghalangi Semangat BNN Provinsi Jawa Barat untuk melaksanakan tugas Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) serta menggelorakan Perang Terhadap Narkoba (War On Drugs).
Pelaksanaan Pencegahan, Sosialiasasi dan Edukasi yang tidak bisa dilaksanakan melalui Tatap Muka tetap dilaksanakan melalui Virtual, salah satunya dengan Dialog Interaktif di Radio dan Televisi.
Demi mendukung pelaksanaan kegiatan tersebut, Kepala BNNP Jawa Barat melaksanakan Audiensi dengan Kepala Radio Republik Indonesia Bandung, Drs. H.Mirza M, M.M serta Kepala Stasiun TVRI Jawa Barat Asep Suhendar, SE., MM.
Kepada para pimpinan media, Kepala BNNP Jawa Barat menyampaikan harapan-nya agar media dapat membuat program khusus yang bisa menjangkau seluruh pendengar maupun penonton baik di RRI maupun di TVRI.
Dalam siaran-nya di RRI Pro 1 97,6 FMProgram “Dialog Kopi Pagi” bersama Host Vera Arletha, Kepala BNNP Jawa Barat menyampaikan secara detai tentang situasi Kejahatan Narkotika di Jawa Barat dan Penanganan-nya oleh BNNP Jawa Barat. “Target BNNP Jawa Barat yaitu menekan angka prevalansi dengan mengotimalkan fungsi P4GN menuju Jawa Barat Bersih Narkoba (Bersinar). Kami juga mengupayakan bagi yang sudah terpapar untuk mendapatkan pelayanan Rehabilitasi baik rawat jalan maupun rawat inap sesuai tingkat keparahan dan hasil Asesment dari Tim Asesment Terpadu (TAT) terhadap penyalahguna Narkoba. Semua layanan ini Gratis, tanpa dipungut biaya sepeserpun” Pungkas Brigjen Benny menutup dialognya.(IFK)
