Jabar.bnn.go.id, Bandung – Kepala BNN Provinsi Jawa Barat Brigjen Pol Drs.Sufyan Syarif, MH didampingi seluruh Pejabat di lingkungan BNNP Jawa Barat menerima Kunjungan Kaji Banding Pelaksanaan Desa Bersih Narkoba (Bersinar) dari BNNP Kalimantan Timur.
Rombongan yang di pimpin langsung oleh Kepala BNNP Kalimantan Timur Brigjen Pol Drs.Iman Sumantri, M.Si diikuti pula oleh Kepala BNN Kota Balikpapan dan Pejabat di Lingkungan BNNP Kalimantan Timur.
Kegiatan diawali dengan Kunjungan Ke Kantor BNNP Jawa Barat yang diisi dengan Pemaparan tentang Pelaksanaan Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di Provinsi Jawa Barat dan diskusi secara mendetail mengenai Pelaksanaan Desa Bersih Narkoba (Bersinar) di Provinsi Jawa Barat. Disela-sela Kunjungannya Kepala BNNP Kalimantan Timur berkesempatan meninjau Sarana Prasarana di Kantor BNNP Jawa Barat.
Setelah Rangkaian Kegiatan di Kantor BNNP Jawa Barat Kegiatan dilanjutkan dengan Peninjauan Secara Langsung ke Desa Bersih Narkoba (BERSINAR) di Desa Babakan Sari Kecamatan Kiaracondong, turut hadir menyambut rombongan Kepala BNN Kota Bandung, Kepala Kesbangpol Kota Bandung, Wakasat Binmas Polrestabes Bandung, Unsur Kecamatan Kiaracondong, Unsur Kelurahan Babakan Sari serta Agen Pemulihan Kelurahan Babakan Sari.
Kegiatan Peninjauan Secara Langsung Pelaksanaan Desa Bersih Narkoba (BERSINAR) ke Kelurahan Babakan Sari diawali dengan Sambutan-Sambutan dan di lanjutkan dengan Pemaparan Oleh Kepala BNN Kota Bandung, Lurah Babakansari dan Agen Pemulihan, Tentang Pembentukan Desa Bersih Narkoba (BERSINAR) di Kelurahan Babakan Sari.
Dalam Keterangannya Kepala BNN Kota Bandung AKBP Deni Yus Danial, S.IP., M.Si menyampaikan “Merasa Terhormat dapat menerima Kunjungan Kaji Banding dari BNNP Kalimantan Timur dan Semoga pelaksanaan Pembentukan Desa Bersih Narkoba (BERSINAR) di Kelurahan Babakan Sari dapat menjadi Percontohan yang baik”
Kegiatan ditutup dengan Tanya Jawab dan Pertukaran Cinderamata serta Foto Bersama. Diharapkan Seluruh Rangkaian Kegiatan dapat menjadi wujud nyata Komitmen untuk Mencegah dan Memberantas Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba di Provinsi Kalimantan Timur dan Provinsi Jawa Barat.(IFK)
